VIVAnews - Menkominfo Tifatul Sembiring Senin 16 November 2009 pagi ini membuka ajang Asia Pacific Regional Workshop on Disaster Management, yang diikuti oleh Pramuka se-Asia Pasifik, di Komplek Lemdiknas Cibubur.
Seperti keterangan pers yang diterima VIVAnews, Menkominfo sekaligus menyalurkan 26 komputer desktop dan laptop kepada beberapa kwartir daerah (Kwarda) dan kwartir cabang (Kwarcab) Pramuka, sebagai bagian dari program Jamboree on the Air - Jamboree on the Internet (JOTA-JOTI).
Sesuai tema acara, Menkominfo meminta agar Pramuka menjadi garda terdepan dalam membantu korban bencana. "Anggota Pramuka harus siap membantu dengan tulus siapa saja yang membutuhkan," ujar Tifatul.
Tifatul juga mengatakan bahwa penyaluran 26 komputer desktop dan laptop kepada beberapa kwarda dan kwarcab Pramuka, bukan merupakan program 'bantuan', melainkan program penyaluran alokasi anggaran tahun lalu.
Walaupun program ini bukan merupakan bagian dari program seratus harinya, namun Tifatul berharap agar komputer baru itu bisa menjadi sarana penunjang bagi Pramuka untuk dapat berkomunikasi dengan warga Pramuka di seluruh dunia.
Sesaat setelah ditunjuk menjadi Mekominfo, Tifatul menargetkan program 100 desa komputer dalam tempo tiga bulan masa kerjanya. "Kita targetkan ada 10 ribu desa komputer sampai 2014," kata Tifatul di Gedung MPR/DPR Jakarta, 20 Oktober 2009.
Ia juga merencanakan program penyaluran komputer ke lembaga-lembaga pendidikan untuk penguatan sumber daya manusia di bidang TI. Selain itu, Tifatul juga berencana mengoperasikan BTS hijau yang listriknya ditenagai oleh kotoran sapi.
No comments:
Post a Comment